Friday 26 August 2011

Witirnya jangan 1

ehm..... boleh sih boleh witirnya 1. Tapi jangan pelit sama Allah. Kan Allah ngk pelit ngasih udara, anggota tubuh, makanan, minuman dan masih banyak lagi buat kita. Masa kita pelit ngasih witir ke Allah. Makanya biasakan ya... witir 3 rakaat! ;)

Tuesday 23 August 2011

~ MY POETRY FOR BAPAK ~

ku persembahkan untuk almarhum kakek ku yang ku biasa panggil "Bapak"...

Bapak..
Kusayang padamu selalu
Bilaku mengingatmu..
Air mata di pipiku
Canda tawa yang dulu..
Panggilan sayangmu padaku..
Masih kurasakan setiap waktu
Kebersamaan kita yang lalu..
Ke Cibubur naik mobil biru..
Dari pagi hingga petang berlalu
Kau timang aku di kursi bambu..
Kau suapi aku makanan kesukaanku..
Kau asuh aku dengan segenap hatimu
Rindu, sayang, senyum, tangis-ku..
Berpadu bila ku mengingatmu
Bapak..
Memimpikanmu..
Adalah obat kerinduanku padamu
Atau kutuangkan semua itu dalam suratku..
Dan kuletakkan di atas pusaramu..
Dekat nisan yang terukir namamu
Aku tau..
Tak akan ada balasan darimu..
Untuk suratku itu
Tapi kuyakin kau merasakan rinduku..
Kau merasakan doa yang kukirim selalu..
Karena Allah yang menyayangimu..
Menyuruh malaikat menyampaikannya padamu
Bapak..
Semoga Allah memberikan tempat yg terbaik untukmu..
Ya Allah.. ya Tuhan-ku..
Ampunilah dosa-dosa Bapak-ku
Terimalah semua amal ibadahnya kepada-Mu
Berilah tempat terbaik di dalam jannah-Mu
Dudukkanlah dia di sisi-MU
Karena dia beramal tanpa ragu..
Karena dia menjaga silaturahmi selalu..
Karena dia tak pernah sekali pun marah padaku
Ya Allah.. ya Tuhan-ku..
Pertemukan lah Bapak denganku
Pertemukan lah Bapak dengan seluruh keluargaku
Pertemukan lah kami semua yang hadir di sini karena-Mu
Di tempat terbaik di jannah-Mu
Amin Ya Robbal ‘Alamin
inilah puisiku u/ bapak tercinta semoga bapak di terima di sisi ALLAH amin...

MY QUOTES

♪♫•*¨*•.¸¸❤¸¸.•*¨*•♫♪♪♫•*¨*•.¸¸❤¸¸.•*¨*•♫♪♪♫•*¨*•.¸¸❤¸¸.•*¨*•♫♪


my life is my adventure, my best adventure, i always have a dream for my future - Bilqis Muthia


♪♫•*¨*•.¸¸❤¸¸.•*¨*•♫♪♪♫•*¨*•.¸¸❤¸¸.•*¨*•♫♪♪♫•*¨*•.¸¸❤¸¸.•*¨*•♫♪


I LOVE MY FAMILY AND MY RABB, ALLAH ^_^
         
manusia yang melihat ke dalam batinnya akan menemukan luas dan makna semesta - Hellen Keller
                                                                                                                              

My poetry for my best friend

Aku duduk sendiri
     Aku melihat mereka
Yang sedang bermain riang dengan sahabatnya masing-masing
     Sedangkan aku hanya duduk termenung tanpa sahabat
Terlihat sahabat lama memberi senyuman manisnya
      Tetapi itu hanya renunganku
Tentang sahabat  lamaku
      Yang tak pernah terpisahkan sampai sekarang
 Tetapi hanya tak terpisahkan dalam kelas
       Dia sudah memiliki sahabat baru dan dia meninggalkanku
Semoga dia akan kembali padaku dan bersatu dengan sahabat barunya (AMIN...) 
       Aku pun tak pernah melupakan kenangan yang dulu
Kenangan indah, lucu, haru dan masih banyak lagi
        Tapi sekarang aku hanya bisa duduk sendiri tanpa sahabat
Insya ALLAH aku akan memiliki dia kembali dan yang lainnya Amin...
                       
                                                                                                           THIS MY TRUE STORY

~ A poetry: best friend ~

Aku melihat langit yang begitu cerah
        Dengan mentari, pelangi, awan putih dan burung2 yang beterbangan
Aku pun juga cerah seperti langit biru yang indah
        Senyum ku selalu hadir di wajah ku
Tapi tiba-tiba aku menjadi sedih 
         Karna aku di kabarkan sahabat sejati ku sakit
Sepi rasanya tak ada canda sahabat
          Tak ada tawa, cerita dan canda
Aku kembali senang setelah di kabarkan sahabat ku pulih
           Canda, tawa dan cerita bermacam2 kembali pada kami
Senangnya aku bisa bermain lagi dengan sahabatku

Sahabat...

Aku ingin seperti dulu tak ada hubungan yang terputus...
Aku ingin seperti dulu masih ada canda tawa kita bersama...
Aku ingin seperti dulu hampir setiap hari ada senyum manis untuk ku...

Sahabat... andai kita masih bisa bersahabat...
Tak terputus sedikit pun...
Setiap harinya hanya puisi yang menjadi teman curhat ku...

Andai aku bisa kembali...
padamu...

My poetry for Palestine

Palestina...
        Aku selalu mendo’akan mu
Palestina...
      Aku yakin kalian bisa melawan israel
Palestina...
    Aku hanya bisa mendo’akanmu tapi aku yakin engkau bisa melawan israel
Palestina...
   Engkau masih bisa menghafal Al Qur’an walau saat waktu perang
Palestina...
  Engkau selalu tabah dalam menghadapi cobaan
Palestina...
  Sujud adalah do’a kalian juga
Palestina...
  Sujud adalah pedang untuk melawan israel
Palestina...
  Aku yakin engkau bisa menghadapi cobaan ini

Walau hanya do’a aku yakin engkau bisa melawan israel
Walau hanya ayat Al Qur’an itulah pedang untuk melawan israel
Walau hanya sujud itulah gerakan untuk melawan israel

Monday 22 August 2011

My first short story - Rainbow friendship

Hoam......... Aku bangun dari tidurku aku mengambil handuk dan lekas mandi. Setelah mandi aku memakai baju. Aku memakai blus hitam dengan rok panjang abu-abu juga kerudung putih bertali abu-abu dan... Selesai! Setelah itu aku turun ke lantai bawah. “Papa, Mama!” Sapaku seraya menuruni tangga. “iya sayang...” Jawab Mama dan Papa bersamaan. Lalu aku duduk di kursi makan dan melahap sandwich gandum dengan segelas coklat hangat. “Pa..., Ma... Fenny berangkat dulu ya...” “iya sayang...” “assalamualaikum” “waalaikumsalam”. Aku pun menaiki mobil sedan hitam mengilap milik ku. Oya namaku fenny putri kennya kalian bisa memanggilku fenny. Umurku 9 tahun tentunya aku sudah menginjak kelas 3 SD. Aku bersekolah di Al-Muslimah International Elementary School. Sekolah swasta khusus perempuan. Pakaiannya pun bebas asal pakaiannya menutup aurat dan sopan. Disana aku memiliki 4 sahabat yaitu Gita, Maira, Fane dan Aurel. Kami selalu sekelas dari TK A aku dan sahabat-sahabatku menamakan gank kami yaitu rainbow friendship. “Non sudah sampai” kata supirku “oh... Iya Pak makasih ya Pak...” “iya non... Sama-sama”. Aku membuka pintu mobil dan mulai berjalan menuju kelas. Setelah sampai di kelas aku meletakan tasku lalu aku berjalan ke aula tempat berkumpul aku dan sahabat-sahabatku. Sampai di aula aku sudah melihat mereka aku melambaikan tangan pada mereka. Kami pun mengobrol dengan gembira sampai bel istirahat berbunyi.
Keesokan harinya...
“Non sudah sampai...” “iya pak makasih ya pak...” “sama-sama non...”. Setelah itu aku menuju ke kelas dan seperti biasa aku meletakan tas dan menuju tempat kami berkumpul, aula. KRING!!!!!!!!!!!! Suara bel terdengar begitu nyaring di telinga ku. Kami pun menuju kelas dan duduk di kursi masing-masing. Saat pelajaran ada yang tak enak denganku yaitu muka Fane sangat..... pucat dalam pelajaran ada rasa tak enak dalam hatiku dan firasat buruk.
Saat istirahat...
Kami semua ke kantin dan memesan bakso. Ada lagi yang aneh dengan Fane. Fane hanya memakan 1 buah bakso padahal biasanya Fane yang habis duluan dan dia yang paling semangat. Sehabis memakan bakso kami semua bermain bola basket awal-awalnya fane ingin bermain basket tapi lama kelamaan dia mengeluh katanya dia hanya ingin melihat kami dari aula saja (lapangan persis di depan aula) dia pun duduk di aula sambil memasang wajah lesu dan pucatnya. Kami pun bermain basket sampai bel masuk berbunyi.
Keesokan harinya...
Hoam.......... aku bangun dari tidurku. Rrrrtttt.... rrrrtttt... hpku bergetar. Ternyata ada SMS dari Maira dan aku membacanya : Ininalillahi wa innalilahi rojiun... telah meninggalnya Fane Cantika Aulia tadi jam 3 pagi. Saya harapkan kalian semua datang di pemakan Almh. Fane Cantika Aulia. Akan di sholatkan di masjid Nurul Iman. Dan bagi siswi sekolah Al-Muslimah langsung ke masjid dan sekolah di liburkan. Sekian informasi dari saya Wassalamualaikum...
Dengan tak sengaja aku membanting hpku sendiri. Aku segera mandi dengan sangat cepat lalu memakai baju dan menuruni tangga dengan tergesa-gesa. “Ma.. Pa... Fane sahabatku meninggal!” kataku dengan cepat. “Ininalillahi wa innalilahi rojiun...” kata Mama dan Papa bersamaan. “Pa... Ma... antarkan aku ke masjid Nurul Iman ya...” “iya sayang...” jawab Papa. Aku Papa dan Mama pun melaju kencang ke masjid Nurul Iman.
Di masjid Nurul Iman...
Aku segera turun dari mobil dan menuju sahabat-sahabatku. Tak lama terlihat mobil jenazah datang dan di masukan ke masjid.
“Apa sih penyebab nya ?, apa dia punya penyakit tertentu yang selama ini di sembunyikan sama kita ?!” tanyaku kepada Maira.
“Mereka semua juga menanyakan tentang itu tapi dari tadi aku tak menjawab. Fane memang punya penyakit, yaitu asma. Tetapi dia tak pernah bilang kepada kita. Asmanya adalah level ke-2 paling tinggi. Dia mengidap penyakit itu dari umurnya 7 tahun. Tetapi waktu kita melihat mukanya pucat ternyata dia sudah mengidap asma yang paling tinggi. Dan dia menulis surat kecil untuk kita yaitu berbunyi seperti ini : Sobat... maaf aku tak memberi tahu kalian tentang ini. Karna aku tahu pasti aku akan merepotkan kalian. Sobat... hidupku hanya sesaat lagi dan jangan tangisi kepergian aku ini sobat. Sobat, walau aku telah tiada kita tetap sahabat tetap sehati takan pernah berpisah.... Itulah surat terakhir Fane untuk kita semua...” kata Maira panjang lebar. Setelah mendengar itu mata kami semua berkaca-kaca kecuali Aurel dia sudah menangis sejadi-jadinya. Semua orang telah datang dan sholat jenazah pun di mulai.
Setelah sholat jenazah...
Aku dan sahabat-sahabatku nemaiki mobilku untuk menuju ke pemakaman di mana akan di makamkannya Fane. Setelah sampai di pemakaman, kami semua menuju tempat di lubangkannya tanah untuk Fane dan dia telah masuk ke lubang itu. Kami mendo’akan Fane.
Keesokan harinya...
Aku menaruh tasku di bangku dan seperti biasa, menuju aula. Di aula aku bercanda ria dengan sahabat-sahabatku walau Fane telah tiada. Kami bercanda tawa sampai bel berbunyi.
Saat istirahat...
Kami menuju kantin untuk mengganjal perut. Kami semua memesan siomay dengan selera masing-masing. Setelah memakan siomay di kantin kami semua bercerita tentang pengalaman dan imajinasi masing-masing. Cerita-cerita kami begitu seru. Semuanya mendengarkan dengan sesama. Hari begitu cerah, ceria dan menyenangkan walau 1 sahabat kami telah tiada. Dan kami nenjadi genap. Dia tak akan kembali, sampai hari berbangkit

My targets in Grade 3

baru beberapa minggu kita memasuki kelas baru kita kalau aku sudah kelas 3 dan ini target ku.....

  1. hafalan Al-Qur'an ku lebih bagus & lebih tinggi
  2. aku lebih giat membaca Al-Qur'an
  3. aku lebih giat belajar
  4. nilai-nilai ku lebih tinggi
  5. aku lebih giat menulis agar aku bisa menjadi penulis!
  6. aku bisa membuat banyak naskah
  7. lebih rajin sholatnya
  8. aku lebih bisa menjaga persahabatan ku
  9. aku bisa membagi waktu antara buka laptop/hp
  10. aku lebih rajin berdo'a untuk semuanya

Sabun telur

sebenarnya sih sabun telur itu hanya aku campur-campur. pertamanya aku menuangkan sabun berwarna putih ke tangan ku lalu menuangkan sabun berwarna kuning di tengah-tengah sabun putih. Alhasih..... jadilah! dan jadilah! sabun telur ala Bilqis HAHAHA! Jadi itulah yang ku maksud dengan sabun telur! :D

Kemerdekaan Indonesia

Um, kalian tau nggak 17 Agustus ada apa? Hayo..... ada apa? Yap, betul! INDONESIA MERDEKA. Semoga Indonesia makin makmur, sejahtera, damai, maju, dan... wah! masih banyak pesan-pesan yg ingin aku sampaikan untuk INDONESIA. Semoga Indonesia juga menjadi negara yg terkenal. Amin... 
 
Cintai Indonesia & Banggalah menjadi rakyatnya :D